Bagikan PTM, DWP PAM Tirta Karajae Parepare Dukung Pemkot Percepat Turunkan Angka Stunting
Dalam rangka mendukung upaya Pemerintah Kota Parepare mengentaskan stunting, Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP) Pam Tirta Karajae bersama pengurus menyalurkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi anak dengan status gizi di bawah angka normal di Kelurahan Galung Maloang-Bacukiki kota Parepare.
Ketua DWP Pam Tirta Karajae, Hj. Sulfiani Alwi Firdaus mengatakan, pemberian bantuan PMT sebagai tindak lanjut pendataan pada tahap awal yang akan disalurkan setiap bulan secara berkala. Ketua DWP Pam Tirta Hj. Sulfiani Alwi Firdaus mengatakan, pemberian bantuan PMT sebagai tindak lanjut pendataan pada tahap awal yang akan disalurkan setiap bulan secara berkala.
Selain pendampingan gizi terharap 20 balita, DWP PAM Tirta Karajae juga melaksanakan sosialsasi kepada warga khusus ibu hamil dan ibu balita guna memaksimalkan program gerakan bersama cegah Stunting. “Khusus DWP PAM Tirta Karajae ada 20 balita yang kami dampingi untuk pemberian PMT, selain itu kami melaksanakan sosialisasi bersama tim pendampingan gizi puskesmas Lompoe,” terangnya.
Sulfiani merinci jenis PMT yang di berikan terhadap 20 balita seperti telur, abon ikan ,susu, vitamin dan obat-obatan. Ditambahkan Pendamping Gizi Puskesmas Lompoe Kelurahan Galung Maloang Andi Eka Israyanti, kegiatan pendampingan 20 balita oleh DWP PAM Tirta Karajae akan berlangsung hingga September 2023.
“Ada 5 balita sudah dengan kondisi gizi normal setelah ditimbang dan diukur berat dan tinggi badannya,” ungkapnya. Pendampingan gizi balita nantinya akan dilakukan rembuk stunting bersama, di mana bertujuan untuk evaluasi dan menyusun rencana kegiatan dalam rangka mengatasi dan menekan angka stunting.
Berdasarkan data penanganan angka stunting di Kota Parepare yang sebelumnya disampaikan Wali Kota Parepare, Taufan Pawe pada puncak HKG ke-51, kini berada diangka 8,3 persen dari sebelumnya berada diangka 18 dan 13 persen. “Penanganan yang sangat baik, tentu ini berkat kerja kolaborasi bersama seluruh stakeholder sehingga isu nasional terkait stunting ini dapat kita tangani,” pungkasnya.